Abstract
Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif adalah makanan bayi yang paling penting terutama pada usia 0-6 bulan diawal kehidupannya. Pemberian ASI Eksklusif pada ibu bekerja biasanya banyaknya ibu rumah tangga yang bekerja dan membantu menjadi pencari sumber pendapatan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan karakteristik dan motivasi perawatan payudara dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif di rumah sakit X Group Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan data dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner dan dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat. Uji Analisa statistik menggunakan spearman rank. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Slovin dengan responden sebanyak 58 responden. Hasil analisis univariat menunjukan usia responden > 30 tahun (50%), pendidikan SMA-PT (100.0%), bekerja sebagai perawat (75.9%), memiliki paritas primipara (53.4%), memiliki motivasi kuat perawatan payudara dengan pijat payudara (62.1%), memiliki motivasi kuat perawatan payudara dengan kompres payudara (69.0%), tidak berhasil memberikan ASI eksklusif (84.5%). Hasil uji Rank Spearman dengan ketentuan bermakna jika p-value < 0,05 menunjukan adanya hubungan motivasi perawatan payudara dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif, antara lain: motivasi perawatan payudara dengan pijat payudara (p-value=0,007), motivasi perawatan payudara dengan kompres payudara (p-value=0,025) dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif dan tidak adanya hubungan karakteristik (usia (p-value=0.597), pendidkan (p-value=0,846), paritas (p-value=0,635), pekerjaan (p-value=0,383). Motivasi perawatan payudara diperlukan untuk membantu keberhasilan pemberian ASI Eksklusif. Informasi tentang motivasi perawatan payudara perlu diberikan untuk ibu-ibu yang akan memberikan ASI Eksklusif.
Full-text of the article is available for this locale: Bahasa Indonesia.
